— Wet food adalah makanan yang terbuat dari bahan-bahan segar, atau kalau di Indonesia biasa disebut dengan makanan basah. Makanan basah ini biasanya diberikan pada hewan peliharaan seperti kucing. Namun perlu kamu tahu, memberikan wet food pada kucing ternyata juga memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan. Foto Google Image Apa sajakah itu? Nah, untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan berikut ini ya, Catlovers. Keuntungan memberikan wet food pada kucing Menambah nafsu makan Wet food ternyata mampu meningkatkan nafsu makan pada kucing karena aroma amisnya yang menyengat yang merupakan aroma favorit kucing. Jadi, apabila kucing kesayangan kamu sedang malas makan, bisa kamu coba berikan wet food. Mengatasi gangguan pencernaan Karena tekstur dari wet food yang lembut dan mudah dicerna oleh lambung, sangat bagus apabila diberikan pada kucing yang sedang mengalami gangguan pencernaan seperti kembung dan mencret, agar pencernaanya segera pulih. Membantu mengurangi dehidrasi Keuntungan lain memberikan wet food adalah dapat membantu mengurangi dehidrasi pada kucing karena air yang terkandung pada wet food, yaitu sekitar 80%. Oleh karena itu, mampu menyuplai kebutuhan air tanpa harus minum air yang banyak, dan sangat cocok apabila diberikan pada saat cuaca panas. Wet food rumahan lebih terjamin Makanan basah buatan sendiri lebih terjamin kualitas serta keamanannya jika dibandingkan dengan buatan pabrik. Ini karena terbuat dari bahan-bahan alami dan tanpa campuran zat kimia atau bahan pengawet sehingga aman buat kucing. Kelemahan pemberian wet food pada kucing Bisa menimbulkan karang gigi Makanan basah apabila diberikan secara terus-menerus dan dalam jangka waktu yang lama, ternyata bisa menyebabkan plak atau karang pada gigi dan gusi. Itu karena teksturnya yang lembut dan basah sehingga mudah menempel pada gigi serta gusi. Tidak tahan lama Wet food buatan sendiri juga tidak bisa bertahan lama karena kondisinya yang basah serta dibuat tanpa bahan pengawet. Jika terlalu lama dibiarkan dalam keadaan terbuka, akan membuat baunya tidak menarik lagi. Menyebabkan obesitas Pemberian wet food juga dapat menyebabkan obesitas atau kegemukan pada kucing, apabila diberikan terus menerus. Hal ini karena wet food mempunyai kandungan protein yang tinggi serta kandungan air yang banyak sehingga dapat merangsang pertumbuhannya lebih cepat.
HomemadeFood untuk Kucing Umur 2 Bulan. Prinsip makanan buatan sendiri atau homemade terdiri dari meramu makanan untuk anak kucing yang terbuat dari produk atau sisa makanan Anda sendiri atau yang khusus dibeli seperti ikan, sayuran, daging, dll. Namun, ada proporsi yang harus dipatuhi dan produk yang tidak boleh diberikan bagi anak kucing.
Wetfood adalah makanan yang terbuat dari bahan-bahan yang segar, atau kalau di Indonesia biasa disebut dengan makanan basah, makanan basah ini biasanya diberikan pada hewan peliharaan yaitu seperti kucing. Selain wetfood buatan pabrik ternyata kita juga bisa membuat wetfood sendiri dirumah, yang tentunya dengan menggunakan bahan yang murah, mudah didapat, tapi tetap sehat kok. Namun perlu anda ketahui bahwa memberikan wetfood pada kucing ternyata juga memiliki beberapa keuntungan dan kelemahan yang diantaranya adalah seperti berikut Keuntungan memberikan wedfood pada kucing Dengan memberikan wetfood pada kucing, anda juga akan mendapatkan beberapa keuntungan seperti dibawah ini 1. Menambah nafsu makan Wetfood ternyata mampu meningkatkan nafsu makan pada kucing karena aroma amisnya yang menyengat yang merupakan aroma favorit kucing, jadi apabila kucing kesayangan anda sedang malas makan, bisa anda coba berikan wetfood, saya yakin kucing akan menjadi lahap lagi makannya. 2. Mengatasi gangguan pencernaan Karena tekstur dari wetfood yang lembut dan mudah dicerna oleh lambung, sehingga sangat bagus apabila diberikan pada kucing yang sedang mengalami gangguan pencernaan seperti kembung dan mencret, agar pencernaanya segera pulih. 3. Membantu mengurangi dehidrasi Keuntungan lain memberikan wetfood adalah dapat membantu mengurangi dehidrasi pada kucing, karena air yang terkandung pada wetfood yaitu sekitar 80%, sehingga mampu menyuplai kebutuhan air tanpa harus minum air yang banyak, dan sangat cocok apabila diberikan pada saat cuaca panas. 4. Wetfood rumahan lebih terjamin Makanan basah buatan sendiri saya rasa lebih terjamin kualitas serta keamanannya jika dibandingkan dengan buatan pabrik, karena terbuat dari bahan-bahan alami dan tanpa campuran zat kimia atau bahan pengawet, sehingga aman buat kucing. Kelemahan pemberian wetfood pada kucing Selain mempunyai sederet keuntungan dalam memberikan makanan basah pada kucing, ternyata juga memiliki beberapa kelemahan diantaranya 1. Bisa menimbulkan karang gigi Makanan basah apabila diberikan secara terus-menerus dan dalam jangka waktu yang lama, ternyata bisa menyebabkan plak atau karang pada gigi dan gusi, karena teksturnya yang lembut dan basah sehingga mudah menempel pada gigi serta gusi. 2. Tidak tahan lama Wetfood buatan sendiri juga tidak bisa bertahan lama karena kondisinya yang basah serta dibuat tanpa bahan pengawet, apalagi jika terlalu lama dalam keadaan terbuka atau tidak langsung dimakan sama sikucing, maka akan membuat baunya tidak menarik lagi. 3. Menyebabkan obesitas Pemberian wetfood juga dapat menyebabkan obesitas atau kegemukan pada kucing, apabila diberikan terus menerus, karena wetfood mempunyai kandungan protein yang tinggi serta kandungan air yang banyak sehingga dapat merangsang pertumbuhannya lebih cepat. Kesimpulan “Dari beberapa kelemahan dan keuntungan tersebut diatas, dapat kita simpulkan bahwa pemberian makanan basah pada kucing seharusnya tidak diberikan secara terus menerus atau sebaiknya hanya diberikan sebagai selingan dan secara bergantian agar kucing tidak bosan. Bisa juga anda berikan pada saat-saat tertentu, seperti pada saat cuaca panas, saat kucing mengalami dehidrasi, saat kucing mengalami ganguan pencernaan, saat nafsu makan kucing menurun, dan lainnya. Bahan untuk membuat wetfood Setelah kita mebahas semua keuntungan dan kelemahan wetfood, sekarang saatnya membuat wetfood dengan bahan-bahan yang mudah didapat seperti berikut Tempe Daging ayam/Ikan segar. Saya rasa dua bahan tersebut sudah cukup untuk membuat wetfood, karena tempe dan daging ayam/ ikan memiliki kandungan protein yang tinggi sehingga sangat baik jika diberikan pada kucing. Kenapa harus tempe dan ikan Kenapa harus menggunakan tempe, karena tempe mengandung protein nabati serta rendah lemak dan karbohidrat sehingga aman buat kucing, berbeda dengan nasi yang kandungan karbohidratnya lebih tinggi. Sedangkan daging ayam/ikan adalah makanan favorit kucing yang memiliki kandungan protein hewani serta memiliki aroma amis yang menyengat sehingga sangat bagus untuk merangsang nafsu makan kucing. Langkah pertama Setelah semua bahan tersedia kemudian direbus atau dikukus dalam satu wadah, tujuannya adalah untuk menghilangkan kandungan ragi serta agar bahan menjadi lembut, untuk takarannya bisa menggunakan 11 atau lebih banyak daging/ikannya malah lebih baik. Langkah kedua Apabila bahan sudah matang/lembut, selanjutnya diangkat dan tiriskan, tunggu sampai dingin kemudian bahan diblender atau digiling hingga tercampur rata. Cara memberikan wetfood pada kucing Jika semua bahan sudah tercampur rata, itu artinya makanan basah sudah jadi, agar tahan lama wetfood sebaiknya disimpan dalam kulkas. Cara memberikannya wetfood pada kucing, yaitu ambil wetfood sekucupnya dan bisa langsung diberikan pada kucing atau bisa juga dicampur dengan sedikit nasi kemudian diberikan, saya yakin kucing akan langsung melahapnya. Demikianlah pembahasan tentang cara membuat wetfood yang mudah, murah dan sehat, semoga artikel ini bermanfaat, TERIMA KASIH.WetFood Kucing Terbaik. Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran kucing, kamu perlu memberikan asupan makanan yang tepat. Kalau belum pernah buat sebelum ini, dan mahu mula beri homemade wet food sendiri, dinasihatkan untuk dengan hidangkan makanan homemade seminggu sekali sebagai alternatif makanan kucing yang dibeli kepada si comel Published April 07, 2023 by Nhadym - Kucing adalah hewan yang sangat manja. Selain perawatan kesehatannya, makanan yang diberikan juga harus memperhatikan kualitasnya. Kucing yang sehat harus diberi makanan yang seimbang antara protein, karbohidrat, dan lemak. Namun, membeli makanan kucing yang berkualitas kadang bisa membuat kantong jebol. Oleh karena itu, membuat wet food kucing buatan sendiri bisa menjadi solusi murah dan mudah untuk memberi makan kucing Wet Food Lebih Baik dari Dry Food?Sebelum membahas cara membuat wet food kucing, ada baiknya kita bahas dulu kenapa wet food lebih baik dari dry food. Wet food, seperti namanya, adalah makanan kucing yang basah atau berair. Makanan ini biasanya mengandung air lebih banyak dibandingkan dry food. Hal ini membuat wet food lebih mudah dicerna oleh kucing dan membantu menjaga kesehatan itu, wet food juga mengandung lebih banyak protein dan nutrisi yang dibutuhkan oleh kucing. Kandungan air yang lebih banyak juga membantu kucing untuk tetap terhidrasi, terutama bagi kucing yang kurang minum air. Wet food juga cenderung lebih lezat dan menggugah selera kucing, sehingga bisa meningkatkan nafsu makan dan menjaga berat badan wet food juga memiliki kekurangan jika dibandingkan dengan dry food. Wet food cenderung lebih cepat basi dan sulit disimpan dalam waktu yang lama. Selain itu, kandungan air yang lebih banyak juga membuat wet food lebih mudah terkontaminasi bakteri dan jamur jika tidak disimpan dengan untuk Membuat Wet Food Kucing Buatan SendiriUntuk membuat wet food kucing buatan sendiri, Anda tidak memerlukan bahan-bahan yang sulit dicari. Berikut bahan-bahan yang dibutuhkanDaging ayam atau ikan dapat diganti dengan daging sapi atau kambingSayuran wajib dicampur agar wet food lebih seimbang nutrisinyaJagung atau tepung roti sebagai pengikat agar wet food tidak terlalu cairTelur sebagai tambahan proteinMinyak ikan sebagai tambahan omega-3Suplemen kucing opsionalPilihlah bahan-bahan yang segar dan berkualitas untuk mendapatkan wet food yang sehat dan lezat untuk kucing Anda. Selain itu, pastikan juga untuk mencuci bahan-bahan dengan bersih untuk menghindari kontaminasi bakteri dan Membuat Wet Food Kucing Buatan SendiriBerikut adalah langkah-langkah mudah untuk membuat wet food kucing buatan sendiriPotong daging ayam atau ikan menjadi potongan daging ayam atau ikan hingga matang. Jangan tambahkan garam atau bumbu sayuran hingga halus. Anda bisa menggunakan wortel, kentang, brokoli, atau sayuran daging ayam atau ikan yang sudah matang dengan sayuran yang sudah jagung atau tepung roti secukupnya untuk mengikat wet food. Jangan terlalu banyak, agar wet food tidak terlalu padat atau terlalu telur dan minyak ikan ke dalam adonan wet food. Aduk Anda ingin menambahkan suplemen kucing, tambahkan sesuai dosis yang dianjurkan pada wet food dalam porsi yang sesuai dengan berat badan dan kebutuhan kucing Menyimpan Wet Food Kucing Buatan SendiriSetelah membuat wet food kucing buatan sendiri, Anda perlu menyimpannya dengan baik agar tidak basi atau terkontaminasi bakteri dan jamur. Berikut adalah beberapa tips untuk menyimpan wet food kucingSimpan wet food dalam wadah tertutup dan simpan di dalam wadah yang digunakan bersih dan kering sebelum diisi wet wet food dalam waktu maksimal 2-3 hari setelah biarkan wet food terlalu lama di suhu ruangan atau terkena sinar matahari konsistensi dan aroma wet food sebelum diberikan kepada kucing. Jika terlihat atau tercium tidak enak, jangan diberikan kepada wet food kucing buatan sendiri bisa menjadi solusi murah dan mudah untuk memberi makan kucing Anda. Anda bisa memilih bahan-bahan yang segar dan berkualitas untuk menjaga kesehatan kucing Anda. Namun, pastikan untuk menyimpan wet food dengan baik agar tidak basi atau terkontaminasi bakteri dan jamur. Selamat mencoba!
Carabuat ‘Wetfood’ homemade: STEP 1 : Sediakan bahan protein utama (ayam/ ikan), bahan fiber (carrot/ brokoli/ labu) dan agar agar tali. STEP 2: Bersihkan ikan/ ayam dan rebus sehingga masak. STEP 3: Sekiranya menggunakan ikan, asingkan isi ikan daripada tulang. Kisar bahan protein yang sudah direbus tadi bersama sayuran pilihan sehinggaXrTVL.